Pengabdian kepada masyarakat menjadi salah satu bentuk kontribusi yang signifikan dari perguruan tinggi dalam menerapkan nilai-nilai tridharma. Dalam konteks ini, penelitian tentang kitab-kitab turats dan hadis memiliki peran penting dalam mendukung pengembangan keilmuan dan keagamaan di kalangan masyarakat.
Pada tanggal 24 Juni 2024, Program Studi S1 Ilmu Hadis UIN SUMUT melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Kelurahan Sari Rejo, Tanjung Morawa. Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen program studi dalam menerapkan nilai-nilai tridharma perguruan tinggi secara nyata di tengah-tengah masyarakat.
Penelitian ini bertujuan untuk menyebarkan pengetahuan yang akurat dan mendalam tentang ajaran agama, serta untuk mengembangkan apresiasi terhadap warisan intelektual yang kaya dari tradisi keilmuan Islam. Melalui kegiatan ini, tidak hanya memperluas wawasan keagamaan masyarakat tetapi juga mempromosikan nilai-nilai keilmuan yang kritis dan ilmiah, ungkap Kajur Ilmu Hadis Dr. Munandar, M.Th,I didampingi sekjur Dr. Farid Adnir, M.TH.
Perguruan tinggi sebagai pusat keunggulan intelektual berperan dalam menginisiasi dan mengawasi penelitian ini. Dosen dan mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu terlibat aktif dalam proses ini, baik dalam mengumpulkan data, menganalisis literatur, maupun berinteraksi langsung dengan masyarakat. Kolaborasi antara para ahli, mahasiswa, dan komunitas lokal menjadi modal utama dalam mengeksplorasi makna dan aplikasi praktis dari kitab-kitab turats dan hadis.
Hasil dari penelitian ini tidak hanya terbatas pada publikasi ilmiah, tetapi juga berdampak langsung pada peningkatan pemahaman keagamaan, moralitas, dan etika sosial di tengah-tengah masyarakat. Seminar, lokakarya, dan pelatihan menjadi wahana untuk mendistribusikan pengetahuan yang diperoleh kepada berbagai lapisan masyarakat, dari akademisi hingga para praktisi keagamaan dan masyarakat umum.
Dengan demikian, pengabdian masyarakat ini bukan hanya sekadar upaya untuk memenuhi tanggung jawab sosial perguruan tinggi, tetapi juga sebagai upaya nyata dalam mewujudkan nilai-nilai tridharma: pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Dengan menjembatani kesenjangan antara keilmuan akademis dan kebutuhan masyarakat, penelitian ini memberikan kontribusi yang berkelanjutan dalam memperkuat identitas keagamaan dan intelektualitas masyarakat Indonesia.