PBAK FUSI UIN SU MEDAN

Terkait Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) Fakultas Ushuluddin 2024 di UIN Sumatera Utara Medan, Dekan dan pimpinan fakultas lainnya memberikan berbagai tanggapan positif yang menekankan pentingnya pengembangan akademik, integritas, dan moderasi beragama.

Dekan Fakultas Ushuluddin, Dr, Maraimbang Daulay, M, Ag, bersama Wakil Dekan, menyampaikan bahwa PBAK tahun ini adalah momentum penting bagi mahasiswa baru untuk memahami budaya akademik dan mempersiapkan diri dalam menjalani studi di UIN Sumatera Utara. Selain itu, Dekan juga menekankan pentingnya moderasi beragama, yang menjadi nilai inti di UIN Sumatera Utara, untuk menghasilkan generasi berakhlak baik dan memiliki integritas tinggi.

Wakil Dekan I Dr, Elly Warnisyah Harahap, M. Ag. menyoroti pentingnya mahasiswa aktif dalam pengembangan akademik, sementara Wakil Dekan II, Dr, Muhammad Nuh Siregar, M. Ag, lebih fokus pada penguatan nilai-nilai integritas di lingkungan kampus. Wakil Dekan III, Dr, Uqbatul Khair Rambe, M. Ag, juga mengajak mahasiswa untuk berpartisipasi dalam kegiatan kemahasiswaan sebagai wadah pengembangan diri, baik dalam seni, olahraga, maupun kegiatan sosial lainnya​.

PBAK 2024 ini dirancang untuk mempersiapkan mahasiswa baru menghadapi kehidupan akademik dengan semangat kolaborasi dan kebersamaan, menciptakan suasana belajar yang kondusif bagi semua kalangan.

Terkait pelaksanaan PBAK (Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan) 2024 di Fakultas Ushuluddin, baik Kaprodi Ilmu Hadis S1 Dr. Munandar, M.Th.I, maupun Sekretaris Prodi Dr. Farid Adnir, M.Th.I, menyampaikan apresiasi atas partisipasi mahasiswa baru, terutama untuk Prodi Ilmu Hadis yang tetap mempertahankan jumlah mahasiswa sebanyak 54 orang. Mereka menekankan pentingnya menjaga semangat akademik, khususnya dalam kajian hadis, serta mengharapkan para mahasiswa mampu beradaptasi dengan perkembangan ilmu hadis di era digital dan akademis.